Skip to content
METROARTSCHOOL
Menu
  • Beranda
  • Wisata
  • Kuliner
  • Otomotif
  • Olahraga
  • Kesehatan
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Bisnis
Menu

8 Tanda Dehidrasi pada Anak, Ketahui Penyebab dan Cara Penanganannya

Posted on August 1, 2025August 1, 2025 by admin

METROARTSCHOOL — Jakarta – Dehidrasi bisa terjadi saat tubuh anak kehilangan lebih banyak cairan dibandingkan yang masuk. Oleh karena itu, penting bagi orang tua mengenali tanda dehidrasi pada anak agar bisa segera melakukan tindakan pencegahan.

Beberapa tanda dehidrasi pada anak yang umum meliputi mulut kering, mata cekung, kurang buang air kecil, serta anak terlihat lemas atau mudah rewel. Gejala ini bisa muncul saat anak demam, diare, atau kurang minum.

Dengan memahami tanda dehidrasi pada anak, orang tua bisa lebih sigap memberikan asupan cairan seperti air putih, oralit, atau makanan yang kaya air untuk menjaga kondisi tubuh si kecil tetap stabil..

Tanda-tanda Dehidrasi Ringan pada Anak

anak dehidrasi

Menurut James, Nelson, & Ashwill (2018) sebagaimana dikutip dalam kajian yang dipublikasikan di Jurnal Pengabdian Masyarakat Volume 1, Nomor 2 Desember Tahun 2023, dehidrasi adalah kehilangan cairan dalam tubuh yang dapat mengakibatkan kekurangan cairan dan elektrolit. Kehilangan cairan pada anak dapat disebabkan oleh diare, muntah dan demam serta perdarahan.

Mengutip buku berjudul Ilmu Kesehatan Anak (2000) oleh Behrman Klirgman Arvin, dehidrasi ringan mungkin hanya tampak sebagai haus dan kadang-kadang perubahan perilaku. Pada dehidrasi sedang atau berat, fontanella anterior cekung, menunjukkan penurunan volume cairan serebrospinal, membran mukosa kering akibat kehilangan cairan transeluler, kulit tampak berkerut akibat penurunan cairan interstitial dan mata cowong akibat penurunan volume humor vitreous.

Berikut ini tanda dehidrasi ringan pada anak:

1. Mulut dan Bibir Terlihat Kering

Salah satu gejala awal yang paling umum adalah mulut kering dan bibir pecah-pecah. Kondisi ini disebabkan oleh menurunnya produksi air liur karena tubuh kekurangan cairan. Saat tubuh mulai kehilangan lebih banyak air daripada yang masuk, salah satu area pertama yang terpengaruh adalah rongga mulut.

Anak yang mengalami dehidrasi ringan biasanya tampak tidak nyaman, sering menjilat bibir, atau mengeluh mulut terasa lengket. Jika dibiarkan, kekeringan ini bisa menyebabkan luka di sudut bibir dan membuat anak rewel saat makan atau berbicara.

2. Warna dan Frekuensi Urine Berubah

Urine adalah indikator penting untuk menilai status hidrasi anak. Pada kondisi normal, urine berwarna kuning muda hingga jernih. Namun, saat anak mengalami dehidrasi ringan, warna urine akan menjadi lebih pekat, seperti kuning tua atau bahkan mendekati cokelat. Ini menandakan tubuh berusaha menahan cairan sebanyak mungkin.

Selain warna, frekuensi buang air kecil juga menurun. Anak yang sebelumnya sering buang air kecil bisa tiba-tiba jarang melakukannya. Pada bayi, popok yang tetap kering selama lebih dari 6–8 jam merupakan tanda bahaya dan perlu diperhatikan dengan serius.

3. Perilaku Anak Berubah

Dehidrasi juga dapat memengaruhi suasana hati dan perilaku anak secara keseluruhan. Anak mungkin menunjukkan rasa haus yang berlebihan, terus-menerus meminta minum, atau sebaliknya, justru enggan minum meskipun ditawari. Anak yang biasanya aktif dan ceria bisa mendadak menjadi lebih tenang, lemas, atau tampak tidak tertarik dengan aktivitas favoritnya.

Beberapa anak juga mengeluh pusing ringan atau sakit kepala karena volume darah yang sedikit menurun akibat kurangnya cairan. Kondisi ini dapat membuat mereka merasa tidak nyaman, cepat lelah, dan kurang responsif terhadap lingkungan sekitarnya.

Tanda-tanda Dehidrasi Sedang hingga Berat pada Anak

Belajar Mandiri Sejak Dini, Ini 5 Manfaat Self-Feeding pada Anak (photo by freepik.com)

Menurut Koyfman A (2018) sebagaimana dikutip dalam kajian yang dipublikasikan di Media Kesehatan Masyarakat Indonesia 22(5), 2023, dehidrasi dapat dicegah dengan pemberian cairan yang cukup. Pada anak di bawah dua tahun dapat diberikan air susu ibu (ASI) dengan intensitas yang sering.

Selain memastikan anak minum air dengan cukup, juga dapat memberikan asupan makanan seperti buah dan sayur untuk menambah asupan cairan yang dibutuhkan.

Berikut ini tanda dehidrasi sedang hingga berat pada anak:

1. Mata Cekung dan Minimnya Air Mata

Salah satu gejala yang mudah dikenali saat dehidrasi memburuk adalah mata anak yang tampak cekung ke dalam. Ini merupakan pertanda bahwa tubuh telah kehilangan banyak cairan, termasuk cairan di jaringan sekitar mata. Saat anak menangis namun tidak mengeluarkan air mata atau hanya sedikit, ini menandakan bahwa cadangan air dalam tubuh sudah sangat menipis. Kondisi ini perlu segera diwaspadai karena bisa berkembang menjadi dehidrasi berat jika tidak ditangani.

2. Kulit Kering, Dingin, dan Kurang Elastis

Dehidrasi parah juga memengaruhi kondisi kulit anak. Kulit akan terasa kering dan kasar saat disentuh. Dalam kondisi ekstrem, kulit bahkan bisa tampak keriput dan kehilangan elastisitasnya. Salah satu tes sederhana adalah dengan mencubit perlahan kulit di punggung tangan atau perut—pada anak yang cukup cairan, kulit akan segera kembali seperti semula. Namun, jika kulit tetap terangkat atau kembali lambat, itu merupakan tanda dehidrasi berat. Tangan dan kaki yang terasa dingin juga menunjukkan adanya gangguan sirkulasi akibat volume darah yang menurun drastis.

3. Pernapasan Cepat dan Detak Jantung

Meningkat Kekurangan cairan memengaruhi sistem pernapasan dan sirkulasi darah. Anak yang mengalami dehidrasi sedang hingga berat biasanya bernapas lebih cepat dan dalam sebagai upaya tubuh untuk tetap mendapatkan cukup oksigen. Jantung pun bekerja lebih keras, sehingga detak jantung meningkat secara signifikan. Ini adalah bentuk kompensasi tubuh untuk menjaga suplai oksigen dan nutrisi ke organ-organ vital meski cairan tubuh berkurang drastis.

4. Perubahan Perilaku dan Tingkat Kesadaran

Pada tahap dehidrasi berat, perubahan perilaku anak menjadi sangat nyata dan mengkhawatirkan. Anak bisa menjadi sangat rewel, mudah marah, atau justru tampak sangat mengantuk dan tidak responsif. Dalam beberapa kasus, anak dapat mengalami kebingungan, kesulitan berkomunikasi, atau kehilangan kesadaran secara tiba-tiba. Ini menunjukkan bahwa fungsi otak mulai terganggu akibat suplai darah dan oksigen yang tidak mencukupi. Pada bayi, bagian ubun-ubun (fontanel) mungkin terlihat cekung, menandakan tekanan dalam kepala yang menurun.

5. Nadi Lemah dan Sulit Diraba

Nadi yang melemah atau bahkan sulit ditemukan merupakan tanda bahwa sirkulasi darah anak sedang mengalami gangguan serius. Ini terjadi karena jantung tidak dapat memompa darah secara optimal akibat volume cairan yang sangat rendah dalam tubuh. Kondisi ini merupakan keadaan darurat medis dan harus segera mendapat penanganan profesional. Bila dibiarkan, anak bisa mengalami syok dan kegagalan organ.

Penyebab Dehidrasi pada Anak

Ilustrasi Anak Minum Susu/ Pexels

1. Diare dan Muntah Berulang

Infeksi saluran cerna, seperti gastroenteritis, sering menyebabkan diare dan muntah berulang pada anak. Kehilangan cairan dalam jumlah besar melalui feses dan muntah membuat tubuh tidak mampu menggantinya dengan cukup cepat, sehingga anak mudah mengalami dehidrasi, terutama bila ia juga menolak minum.

2. Demam Tinggi

Ketika anak demam, suhu tubuh meningkat dan menyebabkan penguapan cairan melalui kulit menjadi lebih cepat. Semakin tinggi demamnya, semakin besar risiko kehilangan cairan tubuh, apalagi jika anak juga berkeringat banyak dan tidak mau minum.

3. Kurang Asupan

Cairan Anak-anak sering kali tidak menyadari rasa haus atau terlalu sibuk bermain hingga lupa minum. Bila asupan cairan tidak mencukupi, terutama saat cuaca panas atau saat tubuh sedang tidak fit, risiko dehidrasi meningkat. Hal ini juga umum terjadi pada anak yang sedang sakit dan enggan makan atau minum.

4. Aktivitas Fisik Berlebihan

Bermain atau berolahraga terlalu lama di bawah terik matahari tanpa asupan cairan yang cukup bisa menyebabkan dehidrasi. Anak-anak lebih cepat kehilangan cairan dibandingkan orang dewasa karena proporsi air dalam tubuh mereka lebih tinggi dan sistem pengaturan suhu tubuhnya belum sempurna.

5. Paparan Cuaca Panas

Saat cuaca sangat panas, tubuh anak mengeluarkan lebih banyak cairan lewat keringat untuk mendinginkan diri. Jika cairan yang keluar tidak segera digantikan, tubuh akan kekurangan cairan, dan dehidrasi pun dapat terjadi dalam waktu singkat.

6. Penyakit Kronis atau Kondisi Medis Tertentu

Beberapa kondisi seperti diabetes, gangguan ginjal, atau infeksi saluran kemih bisa menyebabkan tubuh kehilangan lebih banyak cairan. Dalam beberapa kasus, anak yang menjalani pengobatan tertentu juga dapat mengalami efek samping seperti muntah atau peningkatan buang air kecil, yang mempercepat kehilangan cairan.

Penanganan Anak Dehidrasi

susu

1. Berikan Oralit (Larutan Rehidrasi Oral)

Untuk dehidrasi ringan hingga sedang, berikan larutan oralit yang mengandung elektrolit dan glukosa. Larutan ini membantu menggantikan cairan dan garam yang hilang melalui diare, muntah, atau keringat. Dosis disesuaikan dengan berat badan dan anjuran dokter atau petunjuk kemasan. Oralit sebaiknya diberikan sedikit-sedikit namun sering, agar tidak memicu muntah.

2. Perbanyak Asupan Cairan

Jika anak masih bisa minum sendiri, berikan air putih, sup bening, atau jus buah encer. Hindari minuman manis, bersoda, atau tinggi kafein karena bisa memperburuk dehidrasi. Untuk bayi yang masih menyusu, teruskan pemberian ASI atau susu formula seperti biasa.

3. Pantau Tanda Vital dan Kondisi Umum Anak

Perhatikan apakah anak masih bisa buang air kecil, apakah warna urinenya normal, dan apakah kondisinya membaik setelah diberi cairan. Jika anak tetap lesu, tidak buang air kecil selama 6–8 jam, atau muncul tanda dehidrasi berat (seperti mata cekung, ubun-ubun cekung, kulit kering, dan denyut nadi lemah), segera bawa ke fasilitas kesehatan.

4. Hindari Makanan Padat Sementara Waktu (Jika Muntah Masih Berlanjut)

Untuk anak yang muntah terus-menerus, hindari dulu makanan padat sampai kondisinya membaik. Fokuskan pada pemberian cairan dalam jumlah kecil namun sering, dan pastikan anak tidak kehilangan lebih banyak cairan dari yang masuk.

5. Konsultasi ke Tenaga Medis

Jika anak menunjukkan tanda dehidrasi sedang hingga berat atau tidak membaik dengan penanganan awal, segera cari bantuan medis. Di fasilitas kesehatan, anak mungkin akan mendapatkan cairan infus dan pemantauan ketat. Penanganan profesional sangat penting untuk mencegah komplikasi serius.

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Terbaru

  • Dunia Gunakan Biochip untuk Analisis Gaya Hidup
  • Revolusi Industri: AI Transformasi Manajemen Limbah
  • Masa Depan Transportasi Laut: Rancang Kapal Otonom
  • Tren Pasar Saham Dunia Dipengaruhi oleh AI Trading
  • Konser Virtual: Industri Bernilai Miliaran Dolar

PARTNER

metroartschool widyanataarchitect mirecomendadotienda inspiredgardenideas afroskin mediaedukasiborneo darknetbills ellacoffeemall mauiislandportraits lesechecsdelareussite rumahbintang centrovirginia mitramedikasolo sloveniaonbike ioautonews beritakampus naijasportnews salvagegaming lamorenetaeventos thefullfitness programlarindir rastama walangsari bearrockfoods bikersonweb feelwellforever projectparadisegame sciencebookprizes hotelristorantevittoria oaklandpolicebeat atxukale ilesvanille tutelaeucarestia arting.mx global-history travelnewseditor fleeknews worldnewswave lettica.org noahs wish greenrivernetwork autoexpertproducts healthcarelawsuit sportmuseumcuracao beef cattle assurecontrols hospitalnearme arquidiocesisdgo coinsmonedas cirebonpost coronameter shiftorbit icdiss makalu2004 platye kingkong bola minweb mirecomendadotienda lowkerpabrik harpanas imaginerlalegerete globalmarketsnation jokercoy

SPONSOR

senang303 sukses303 horus303 sboku99 spesial4d amarta99 joinbet99 suryajp moggojp

TOP SEARCH

senang303
sukses303
horus303
sboku99
spesial4d
amarta99
suryajp
monggojp
rahasia kemenangan gates of olympus terletak pola jitu sweet bonanza xmas yang ramai dibicarakan strategi ampuh starlight chritmas maksimalkan fitur rahasia jackpot mahjong terungkap analisis mendalam metode seru eksplorasi bonanza untuk pemain saran praktis kelola budget main lucky neko mengungkap misteri gates of gatot kaca dan keunikan banjir multplier mahjong ways 2 bisa terjadi dengan keberhasilan raih bonus besar sweet bonanza rumus sederhana prediksi kemenangan spaceman Analisis Waktu dan Pola Scatter: Strategi Baru Pecinta SURYAJP Pola Picu Super Scatter Paling Stabil Minggu Ini, Eksklusif dari SURYAJP! Berapa Spin Ideal untuk Memancing Scatter Hitam di SURYAJP? Rahasia Pemain Berpengalaman Panduan Total Spin Super Scatter SURYAJP untuk Pemula yang Ingin Cepat Menang Jangan Asal Daftar! Ini Jenis Akun SURYAJP yang Bisa Pancing Super Scatter Kapan Harus Spin Supaya Scatter Hitam Keluar di Mahjong Wins 3? Simak Polanya di SURYAJP Cara Cerdas Olah Modal Kecil Jadi Super Scatter di SURYAJP, Pemain Baru Wajib Coba! 5 Kesalahpahaman Fatal Tentang Super Scatter di SURYAJP yang Harus Kamu Hindari Perhitungan Bonus Scatter Hitam di SURYAJP yang Jarang Diketahui Pemain Nominal Kemenangan Tertinggi Mahjong Wins 3 di SURYAJP yang Bikin Penasaran Filosofi Super Scatter Hoki Tukang Ojek di Jakarta Cuan Hingga Ratusan Juta Modal Receh Jadi Jutaan Kisah Ibu Rumah Tangga di Surabaya Bongkar Rahasia Gates of Olympus Super Scatter Modal Receh Jadi Jutaan Kisah Ibu Rumah Tangga di Surabaya Bongkar Rahasia Gates of Olympus Super Scatter Trik Pegawai Bank di Medan Mengatur Kemenangan di Gates of Olympus Super Scatter Fenomena Pedagang Pasar di Bogor Borong Emas Berkat Teknik Gates of Olympus Super Scatter Mengoptimalkan Scatter di Mahjong Ways 2: Panduan Lengkap Pemain Peluang Pembelajaran Lengkap Praktis dari Mahjong di Kalangan Menengah Manfaat Mahjong dalam Pengembangan Keterampilan Bisnis Pemula Kisah Sukses Pemain Mahjong untuk Peningkatan Keterampilan Manfaat Nyata Fokus Bermain Mahjong untuk Raih Keberhasilan Fakta Unik Mahjong: Asal Usul dan Manfaat Bermainnya di Era Modern Tips Lengkap Ampuh Cegah Kekalahan Saat Main Mahjong Cara Baru Mahjong: Trik Efektif Tingkatkan Peluang Menang di 2025 Panduan Mahjong untuk Pemula: Aturan hingga Belajar Taktik Jitu dari Nol Langkah Step Nelayan di Maluku Tinggalkan Jaring Setelah Kuasai Rumus Gates of Olympus Super Scatter Panduan RTP Gates of Olympus Super Scatter Strategi Modal Seadanya ala Mahasiswa Jogja Pengalaman nyata satpam Tangerang raih keuntungan hanya 5 menit main Gates of Olympus di MONGGOJP. Strategi waktu terbatas yang efektif Warga Gunakan BSU BPJS Ketenagakerjaan untuk Refreshing Lewat Mahjong Ways 2 Kisah Pengusaha Sawit yang Sukses Bangun Usaha Berkat Mahjong Ways Mahjong Ways 3 Jadi Modal Bisnis Peternakan Sarang Walet yang Besar Hasil Main Mahjong Wins 2 Kini Rutin Beli Emas ANTAM Tiap Bulan Mahjong Wins Picu Semangat Anak Muda Buka Kedai Seblak Pedas Level Ekstrem Dana BSU BPJS Ketenagakerjaan Cair, Gen Z Langsung Main Mahjong Ways 2 di Ponsel Main Mahjong Ways Bikin Pengusaha Sawit Ini Semangat Bangun Bisnisnya Game Mahjong Ways 3 Bikin Pengusaha Sarang Walet Ini Sukses Besar Bermain Mahjong Wins 2 Bikin Banyak Orang Tertarik Beli Emas ANTAM Mahjong Wins Jadi Inspirasi Bisnis Es Kopi Susu yang Laris di Medsos Penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan Bermain Tren Hiburan Mahjong Ways 2 Pebisnis Kebun Sawit Ini Temukan Arah Baru Setelah Main Mahjong Ways Modal dan Inspirasi dari Mahjong Ways 3 Jadi Kesuksesan Bisnis Sarang Walet Main Mahjong Wins 2 Bisa Jadi Jalan Menuju Investasi Emas ANTAM Dari Main Mahjong Wins Berhasil Buka Usaha Bakso Viral di Bandung Penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan Main Mahjong Ways 2 Sebagai Relaksasi Modal Bermain Mahjong Ways Bisa Jadi Pengusaha Kebun Sawit Modern Sukses Pengusaha Sarang Walet Asal Kalimantan Yang Sukses Berkat Mahjong Ways 3 Main Mahjong Wins 2 Sambil Pantau Harga Emas ANTAM Terbaru 2025 Kisah Sukses Buka Usaha Ayam Geprek Modern Berkat Modal Mahjong Wins https://www.ceskaloznice.cz https://ppcefekt.pl/ https://www.nabytekkunc.cz/https://amarta99.org/ https://suryajp.cc/ agidenim boitronthucpham raulanton mondebiscuit deafdw aaii adisankarafoundation adoremission airwingacademy amardeepeyecare amigotech aruvippurammadom asikerala bharatbhavankerala bluechipwll boffincontrol brookeportglobal carelinks chembaitrust divinesupermarket dmintllc dranupama drharishchandran drsunilmenon drvineethvascularsurgery flourishinternational genetika getsetgolearning gforgenius globalsofttvm hometech iase imapeps indianthozhilali intuckerala jabreen jandjassociate jointsolution kariyamkulathamma karunyaguidance kksudhakaran learningmask malankaraboyshome casaruralcazorla jaenrural agidenim diskubota <praiseads olgaarce dynamicvishva compuretail maitreshygiene rumahspabali faevyt sada styledebates media polinizadores <uve transcampos stefanruiz fortheloveofchickens dolawofattraction thecomfysofastudio relax n travel aismarine indonesia update amitabhshah papyrus travel caiotirapaniadvogados cartonwega cave chafarizdasquatroestacoes cirurgiadojoelhojuizdefora clidef clinicaramosjf confiancadedetizadora copfisioterapia pururucadetiradentes residencialvistaalegre rodrigueseseixas sagrescriativa suzanaazevedo tidimarhospitalar titaniumgoiabeiras trackaligner yuks gcdharamshala dimi group faro digital inspiro isos media group monggojp

PARTNER

PARTNER

PARTNER

©2025 METROARTSCHOOL | Design: Newspaperly WordPress Theme